Tesla Autopilot Dapat Peringkat Terburuk dalam Uji Keamanan

banner 468x60

Denpasar (Baliwananews.com) – Uji keamanan menunjukkan Tesla Autopilot dan Full Self Driving terburuk. Sistem lain juga mendapat peringkat rendah. Hal ini menjadi salah satu isu besar ditengah semakin nyatanya teknologi self driving.

Kelompok keamanan Insurance Institute for Highway Safety baru-baru ini menguji 14 sistem bantuan pengemudi. Hasilnya, opsi pengemudi otomatis milik Tesla, terutama sistem self-driving-nya, mendapat peringkat terendah.

Autopilot Tesla dan sistem “Full Self Driving” masuk dalam sistem-sistem yang mendapat nilai paling buruk dalam uji keamanan tersebut. Autopilot Tesla, yang merupakan sistem jalan tol yang lebih tradisional, dan “Full Self Driving,” yang beroperasi di lingkungan jalan kota dan pinggiran kota, merupakan yang paling tidak aman menurut laporan tersebut.

Hasil uji menunjukkan bahwa sistem “Full Self Driving” Tesla paling tidak aman, dengan hanya dua kategori mendapat penilaian “dapat diterima” dan tidak ada yang mendapat penilaian “baik”.

Sistem pengemudi otomatis dari Ford, Genesis, dan Mercedes-Benz juga mendapatkan peringkat “buruk”. Sedangkan dua sistem, dari Nissan dan General Motors, mendapatkan peringkat “marginal”, sementara sistem Teammate Lexus (yang tersedia dalam LS 2022-24) menjadi satu-satunya sistem yang mendapatkan peringkat “dapat diterima”.

Seorang juru bicara Genesis menyatakan bahwa perusahaan tersebut “menyadari” peringkatnya dan menunjukkan bahwa Genesis telah menunjukkan prestasi yang baik dalam penilaian keselamatan oleh Institut Asuransi. Dia menambahkan bahwa Genesis akan memasang kamera di dalam kabin untuk model-model yang akan datang.

Seorang juru bicara Ford menggambarkan teknologi Blue Cruise mereka sebagai “sistem pemantauan pengemudi yang sangat efektif,” dan meskipun mereka tidak sepenuhnya setuju dengan temuan IIHS, mereka akan mempertimbangkan umpan balik tersebut untuk pembaruan masa depan.

Tesla, serta perusahaan-perusahaan lainnya, tidak memberikan tanggapan langsung terhadap laporan ini sebelum dipublikasikan.

Selain Tesla, sistem-sistem bantuan pengemudi dari produsen lainnya juga mendapat peringkat keselamatan yang buruk. Meskipun ada kekhawatiran terkait keselamatan, mobil otonom semakin menjadi kenyataan, seperti yang ditunjukkan oleh persetujuan regulator California terhadap operasi Waymo, sebuah agen taksi otonom, di Los Angeles dan San Francisco. (hd)

banner 336x280

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *