Negosiasi Tarif RI-AS: Impor Energi & Insentif

banner 468x60

Denpasar – baliwananews.com | Indonesia negosiasi tarif dengan AS, tawarkan peningkatan impor energi dan pertanian, insentif investasi, serta kerja sama strategis. Pemerintah juga jaga industri domestik lewat deregulasi dan diversifikasi pasar ekspor.

Pemerintah Indonesia tengah mengintensifkan diplomasi perdagangan dengan Amerika Serikat (AS) menyusul kebijakan tarif resiprokal yang dikenakan terhadap produk ekspor RI, dengan nilai kenaikan mencapai 32%. Delegasi RI dipimpin oleh Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, yang melakukan pertemuan dengan US Trade Representative (USTR) dan Department of Commerce (DoC) di Washington.

Negosiasi yang berlangsung hangat dan konstruktif menghasilkan 10 poin awal kerja sama, termasuk komitmen Indonesia meningkatkan impor energi seperti LNG, minyak mentah, dan LPG dari AS untuk menyeimbangkan defisit perdagangan bilateral sebesar US$ 14,6 miliar. Porsi impor LPG dari AS ditargetkan naik hingga 80–85%, dan minyak mentah lebih dari 40%.

Namun, para pakar energi mengingatkan agar pemerintah mempertimbangkan biaya logistik dan efisiensi pengolahan energi domestik. Selain itu, diversifikasi pasar ekspor ke Meksiko, Uni Eropa, dan ASEAN juga menjadi prioritas untuk mengurangi ketergantungan pada AS.

Indonesia juga menawarkan perluasan impor produk pertanian seperti gandum dan kedelai, serta mendorong kerja sama di bidang critical minerals, SDM, ekonomi digital, dan sektor engineering. Pemerintah menjanjikan insentif investasi dan reformasi perizinan bagi perusahaan AS di Indonesia.

Negosiasi akan dirampungkan dalam waktu 60 hari. AS mengapresiasi pendekatan konkret RI, berbeda dengan negara lain yang belum mengajukan proposal konkret.

Meski demikian, ekonom mengingatkan agar pemerintah tidak mengabaikan pelaku industri dalam negeri yang kini tertekan akibat lonjakan tarif dan banjir barang impor. Untuk itu, Indonesia juga menyiapkan paket deregulasi, insentif fiskal, dan pembentukan satgas untuk mendukung industri padat karya dan memperkuat daya saing nasional. (hd)

banner 336x280

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *