Dua Kades di Bandung Mundur Pasca Anies Baswedan Hadiri Apel Akbar Desa

Nasional, Politik393 Views
banner 468x60

Bali (Baliwananews.com) – Kepala Desa Dadang Suryana yang menjabat sebagai Kades Rahayu, Kecamatan Margaasih dan Dadang Herayana yang menjabat sebagai Kades Banjaran, Kabupaten Bandung mundur dan meletakkan jabatannya karena ingin fokus dalam upaya pemenangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar.

Bakal Calon Presiden Indonesia, Anies Baswedan, mengunjungi Kabupaten Bandung menghadiri Apel Akbar Desa di Komplek Stadion si Jalak Harupat, Kutawaringin, Minggu 1 Oktober 2023.

Kedatangan Bakal Calon Presiden yang didukung oleh PKB, PKS, NasDem dan Partai Umat tersebut sempat mendapat penolakan Forum Mahasiswa Bandung Raya dengan alasan Si Jalak Harupat yang akan menjadi venue Piala Dunia U-17 bulan depan.

Mereka berpandangan jika kawasan Stadion seharusnya berfungsi untuk olah raga bukan sarana politik seperti kedatangan Bakal Calon Presiden.

Walaupun ada penolakan, namun Anies tetap datang dan menyampaikan orasi politiknya yang berisi janji perubahan khususnya bagi masyarakat desa. Dia juga menjanjikan akan menambah dana desa menjadi Rp 5 miliar.

Beberapa hari sebelumnya, Bawaslu Kabupaten Bandung juga mewanti-wanti agar kepala desa untuk tidak hadir bahkan melakukan penggalangan massa karena bertentangan dengan Undang-undang Desa.

Namun, dua Kades menyatakan mundur dari jabatannya dengan alasan ingin fokus melakukan pemenangan pasangan Anies-Muhaimin (Amin).

“Anies-Muhaimin akan menjadi Presiden. Kami pastikan perubahan dan keadilan jadi tujuan AMIN,” ujar keduanya saat di atas panggung.

Anies Baswedan sendiri mengapresiasi langkah dua kades yang menyatakan mundur tersebut. Terlebih keduanya menyatakan mundur untuk memenangkan pasangan AMIN dalam Pilpres 2024 mendatang.

“Pilihan berat dan wajib diapresiasi. Mereka memilih berjuang dan mengundurkan diri dari jabatannya,” tutupnya. (red)

banner 336x280

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *