Denpasar (baliwananews.com) – Setelah meluncurkan versi downclock dari Snapdragon 8 Gen 3, yakni 8s Gen 3, kini Qualcomm memperkenalkan satu lagi anggota Snapdragon 7 series yakni 7+ Gen 3 yang merupakan penerus langsung dari Snapdragon 7+ gen 2 tahun lalu yang menuai keberhasilan. Chipset ini digadang-gadang akan memiliki segudang peningkatan dan menjadi calon chipset midrange terbaik tahun ini.
Qualcomm baru-baru ini mengumumkan prosesor Snapdragon 8s Gen 3 yang merupakan versi downclock dari chip kelas atasnya Snapdragon 8 Gen 3. Kini pabrikan asal Amerika Serikat tersebut telah mengumumkan SoC kelas menengah baru yang bergabung dengan Snapdragon 7 Series yakni Snapdragon 7+ Gen 3 yang hadir sebagai penerus Snapdragon 7+ Gen 2 tahun lalu. Chipset mengemas sejumlah peningkatan, terutama di bagian AI.
Snapdragon 7+ Gen 3 masih berbasis proses 4nm TSMC seperti pendahulunya. Ini memiliki arsitektur CPU yang sama dengan andalan Snapdragon 8 Gen 3 yang terdiri dari inti utama, empat inti kinerja, dan tiga inti efisiensi. Perlu dicatat bahwa clockspeed bervariasi dan inti utama berkecepatan maksimal 2,8GHz. Qualcomm mengatakan bahwa chipset tersebut memberi peningkatan CPU sebesar 15% lebih baik, GPU 45% lebih baik, dan efisiensi daya 15% lebih baik Snapdragon 7+ Gen 3 dilengkapi dengan modem X63 5G terintegrasi dan sistem konektivitas seluler FastConnect 7800. Ia mampu memberikan kecepatan unduh puncak hingga 4,2 Gbps dan juga mendukung WiFi-7.
Sorotan mencolok dari Snapdragon 7+ Gen 3 adalah dukungannya terhadap kemampuan AI generatif pada perangkat. Platform seluler mendukung berbagai Large Language Model (LLM) seperti Baichuan-7B, Llama 2, Gemini Nano, dan banyak lagi. Artinya, ponsel yang ditenagai chipset tersebut akan menjadikan asisten virtual lebih baik dan memiliki lebih banyak fitur. Ada juga terjemahan dan transkripsi multi-bahasa.
Snapdragon 7+ Gen 3 memiliki ISP triple kognitif 18-bit dan dapat mengambil foto hingga 200MP. Muncul dengan fitur seperti Snapdragon Low Light Vision. Kemampuan audio prosesor ini antara lain Spatial Audio dengan head tracking, teknologi Snapdragon Sound, aptX Lossless, LE audio, dan masih banyak lagi. Snapdragon 7+ Gen 3 mampu mendukung resolusi layar hingga QHD+ dengan kecepatan refresh 120Hz. Ini mendukung RAM LPDDR5x hingga 24GB dan sistem penyimpanan UFS 4.0. Penggunaan chipset 7+ gen 3 dimulai dari ponsel OnePlus Ace 3V di Cina. (hd)










