Denpasar (Baliwananews.com) – PT PLN (Persero) meresmikan Hydrogen Refueling Station (HRS) pertama di Indonesia yang berlokasi di Senayan, Jakarta pada Rabu (21/2) sebagai upaya membangun ekosistem hidrogen Indonesia
PT PLN (Persero) meresmikan stasiun pengisian kendaraan hidrogen atau Hydrogen Refueling Station (HRS) pertama di Indonesia yang berlokasi di Senayan, Jakarta pada Rabu (21/2).
Hadirnya HRS ini adalah upaya PLN dalam membangun ekosistem hidrogen secara end-to-end, terutama setelah ditemukan sumber hidrogen ’emas’ di Indonesia dan dibangunnya 21 Green Hydrogen Plant (GHP) pada November lalu.
Menurut Plt Direktur Jenderal EBTKE Kementerian ESDM Jisman P. Hutajulu, penggunaan hidrogen sebagai bahan bakar alternatif berpeluang mengurangi emisi karbon di Indonesia. Emisi transportasi sendiri mencakup 44 persen dari total emisi Indonesia.
Bukan hanya itu, penggunaan hidrogen sebagai bahan bakar bersih juga bisa menghemat impor BBM hingga 1,59 juta liter per tahun, sebagai tambahan pengurangan emisi hingga 4,15 juta ton CO2 per tahun.
Peresmian HRS ini mendapat dukungan dari berbagai pihak, mulai dari PLN, Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (BPPN), Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), dan pemerintahan daerah Jakarta.