Denpasar (Baliwananews.com) – Hasil perhitungan dari Exit Poll, Quick Count, Real Count pasangan Prabowo-Gibran unggul hampir 50% lebih, namun perhitungan Real Count masih tetap berjalan sampai paling lambat 35 hari setelah pemungutan suara, dan menunggu keputusan resmi dari KPU.
Pemilu 2024 telah usai pada hari Rabu, 14 Februari 2024, dengan diikuti oleh tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden, yaitu Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (nomor urut 1), Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka (nomor urut 2), Ganjar Pranowo-Mahfud MD (nomor urut 3). Selain memilih presiden dan wakil presiden, pemilih juga memilih anggota legislatif, baik di tingkat pusat maupun daerah.
Setelah pemungutan suara selesai, Masyarakat Indonesia menunggu hasil resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang akan diumumkan paling lambat 35 hari setelah pemungutan suara. Namun, ada beberapa metode hitung cepat yang dapat memberikan gambaran tentang hasil pemilu, yaitu quick count, real count, dan exit poll.
Exit poll adalah metode survei yang dilakukan dengan mewawancarai pemilih setelah mereka keluar dari TPS. Exit poll bertujuan untuk mengetahui pilihan dan alasan pemilih dalam memilih calon tertentu. Exit poll juga bukanlah hasil resmi dari KPU, melainkan hanya gambaran tentang preferensi pemilih di suatu wilayah.
Survei dari Litbang Kompas menunjukkan pasangan nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul di mayoritas segmen pemilih. Keunggulan terbesar Prabowo-Gibran yakni di segmen Gen Z. Ada 65,9 persen pemilih Gen Z memilih Prabowo-Gibran. Berbanding cukup jauh dengan Anies-Muhaimin sebesar 16,7 persen dan Ganjar-Mahfud sebesar 9,6 persen.
Quick count adalah penghitungan cepat hasil pemilu dengan menggunakan metode sampling tertentu yang dilakukan oleh lembaga survei. Quick count biasanya dilakukan dengan mengambil sampel sejumlah TPS yang dianggap mewakili karakteristik pemilih di suatu wilayah. Quick count bukanlah hasil resmi dari KPU, melainkan hanya perkiraan yang memiliki tingkat akurasi dan batas kesalahan tertentu. Berikut beberapa hasil quick count dari berbagai survei:
Limbang Kompas : Anies-Muhaimin 25.25%, Prabowo-Gibran 58.45%, Ganjar-Mahfud 16.30%, Data masuk 99.85%
Charta Politik Indonesia : Anies-Muhaimin 25.55%, Prabowo-Gibran 57.81%, Ganjar-Mahfud 16.62%, Data masuk 99.40%
Lembaga Survei Indonesia : Anies-Muhaimin 25.30%, Prabowo-Gibran 57.46%, Ganjar-Mahfud 17.23%, Data masuk 97.90%
Real count adalah penghitungan nyata hasil pemilu berdasarkan data perolehan suara dari seluruh TPS yang dilakukan oleh KPU. Real count adalah hasil resmi dan sah dari pemilu, yang menjadi dasar penetapan pemenang pemilu. Real count membutuhkan waktu yang lebih lama daripada quick count karena harus menunggu seluruh TPS mengirimkan data perolehan suara ke KPU.
Menurut hasil real count dari KPU, Anies-Muhaimin memperoleh 25.25%, Prabowo-Gibran 57.46%, dan Ganjar-Mahfud memperoleh 17.23% dengan jumlah presentase data masuk ke KPU 71.0% per tanggal 19 februari 2024.
Hasil quick count, real count, dan exit poll ini dapat memberikan gambaran tentang hasil pemilu, tetapi tidak dapat dijadikan sebagai dasar untuk menentukan pemenang. Hanya hasil real count KPU yang sah dan mengikat.
Oleh karena itu, masyarakat Indonesia diharapkan tetap tenang dan sabar menunggu pengumuman resmi dari KPU, serta menghindari informasi hoaks yang dapat menimbulkan kegaduhan. (hd)